Warga Israel Ramai-Ramai Ajukan Permohonan Jadi Warga Portugal
Lisbon, Portugal — Gelombang baru aplikasi kewarganegaraan tengah menarik perhatian pemerintah Portugal↗ setelah ribuan warga Israel↗ tercatat mengajukan permohonan untuk menjadi warga negara Portugal↗ dalam beberapa bulan terakhir. Fenomena ini disebut sebagai yang terbesar sejak beberapa tahun terakhir dan berkaitan dengan dinamika politik serta ekonomi di kawasan Timur Tengah.
Menurut data otoritas imigrasi Portugal, jumlah permohonan dari warga Israel meningkat signifikan, terutama setelah situasi keamanan di Israel semakin tidak menentu. Banyak pemohon menyatakan bahwa mereka mencari “stabilitas” dan “kesempatan hidup yang lebih aman” di Uni Eropa.
Selain alasan keamanan, beberapa warga Israel juga memanfaatkan Undang-Undang Portugal yang memungkinkan keturunan Yahudi Sefardim—yang pernah diusir dari Semenanjung Iberia pada abad ke-15—untuk memperoleh kewarganegaraan Portugal melalui jalur sejarah. Meski aturan ini telah diperketat sejak 2022, minat pemohon tetap tinggi.
Seorang analis migrasi di Universidade de Lisboa mengatakan bahwa Portugal dinilai menarik karena biaya hidup relatif lebih rendah dibandingkan negara Eropa lainnya, serta kemudahan mobilitas di dalam Uni Eropa.
Pemerintah Portugal belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait lonjakan permohonan ini, namun diperkirakan akan melakukan peninjauan ulang terhadap proses verifikasi mengingat meningkatnya jumlah aplikasi dalam waktu singkat.
Fenomena ini diprediksi terus berlanjut dalam beberapa waktu ke depan, seiring kondisi geopolitik di Timur Tengah yang masih tidak menentu dan ketertarikan warga Israel mencari alternatif masa depan di luar negeri.

